Program Studi Akuntansi S1, Akuntansi D3, dan Magister Akuntansi Universitas Widyatama baru-baru ini melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Internasional melalui kerja sama dengan Induk Koperasi Kredit Indonesia (Inkopdit) dan Federação Cooperativa de Credito Hanai Malu (FCCHM) dari Timor Leste.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas akuntansi dan pengelolaan keuangan di lembaga-lembaga koperasi kredit di Timor Leste.
Kegiatan PkM ini diadakan pada 28 Agustus 2024 secara daring dengan melibatkan para sumber yang terdiri atas Tim Universitas Widyatama, yakni Dr. Syafrizal Ikram, S.E., M.Si., Ak., CA., CACP., Yogo Heru Prayitno, S.E., M.Si., Ak., CA., dan Dr. Andry Arifian Rachman, S.E., M.Si., Ak., CA., ASEAN CPA dan dimoderatori oleh Erly Sherlita, S.E., M.Si., Ak., CA., serta GM Inkopdit Stephanus Toga Siagian, S.IP.
Pelatihan dikemas dalam metode penjelasan secara konsep dan prinsip dasar melalui presentasi, serta diskusi terkait dengan pengalaman praktis dalam penyusunan laporan keuangan. Materi pelatihan diantaranya mengenai teknik-teknik akuntansi, serta pengenalan standar akuntansi keuangan bagi pengurus dan manajemen koperasi kredit di Timor Leste. Selain itu, peserta juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi mengenai tantangan yang dihadapi serta solusi yang dapat diterapkan dalam pengelolaan koperasi kredit.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Nuryaman dalam sambutannya menjelaskan, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen kami untuk tidak hanya fokus pada pengembangan akademik di tingkat nasional, tetapi juga memberikan kontribusi positif di tingkat internasional.
“Kami berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi pengelolaan koperasi kredit di Timor Leste dan memperkuat kerja sama yang berkelanjutan,” ungkapnya, Senin (2/9/2024)
Sementara itu, Ketua Program Studi Akuntansi S1 sekaligus sebagai nara sumber, Syafrizal Ikram mengatakan dalam perkembangannya saat ini di Indonesia memiliki Pilar Standar Akuntansi Keuangan (SAK), terdiri dari Tier 1 SAK, Tier 2 SAK Entitas Privat (EP), dan Tier 3 SAK Entitas Mikro Kecil & Menengah (EMKM).
Pada sesi berikutnya Yogo Heru Prayitno, S.E., M.SI.,Ak.,CA menyampaikan siklus akuntansi dan penjelasan komponen-komponen dalam laporan keuangan, dilanjut dari Dr. Andry Arifian Rachman, menyampaikan contoh transaksi koperasi beserta penyelesaiannya.
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab serta penyampaian pesan dan kesan dari kegiatan ini. Beberapa peserta menyampaikan ada kegiatan pendampingan lanjutan secara tatap muka, untuk lebih memahami penyelesaian beberapa transaksi koperasi dengan lebih baik. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan jaringan internet jika kegiatan dilakukan secara daring.
General Manager Inkopdit Stephanus Toga Siagian, S.IP, Inkopdit, menyampaikan, Inkopdit tahun ini telah menginisiasi menyusun pedoman kebijakan akuntansi untuk koeprasi primer, penyusunan ini merupakan kolaborasi dengan Kantor Jasa Akuntan (KJA) dan Tim Counterpart Inkopdit yang mendukung untuk memberikan informasi bisnis proses dan praktik yang ada di koperasi kredit.
Sementara itu, Elizario, General Manager FCCHM, mengapresiasi inisiatif ini dan sangat berterima kasih atas dukungan dan pengetahuan yang diberikan oleh Universitas Widyatama. Pelatihan ini sangat berharga bagi kami dalam meningkatkan kapasitas pengelolaan koperasi kredit di Timor Leste. Kerjasama kegiatan PKM Internasional ini merupakan kegiatan awal yang akan ditindaklanjuti dengan kegiatan pelatihan dengan tema lainnya dan pendampingan.
